BATAM – Dalam dunia politik daerah, banyak kepala daerah yang terjebak dalam kepentingan politik jangka pendek, mengakibatkan pembangunan terbengkalai. Namun, hal ini tidak berlaku bagi Haji Muhammad Rudi, Wali Kota Batam. Ia berhasil menjaga keseimbangan antara politik dan pembangunan, membuktikan bahwa dua hal ini bisa berjalan beriringan.
Seperti seorang pengendara sepeda yang harus menjaga keseimbangan, Rudi dengan lihai mengatur langkahnya agar Batam terus berkembang.
Meskipun Pilgub Kepri 2024 sudah di depan mata, Rudi tetap tenang, seolah tak terganggu dengan hiruk-pikuk politik. Bagi Rudi, tidak ada perasaan tertekan, dan ia menjalankan politik dengan santai, seperti istilah ‘B’ saja.
Di tengah kesibukan politik, Rudi terus turun tangan memantau proyek-proyek pembangunan besar di Batam. Salah satunya adalah revitalisasi Masjid Agung Batam Centre, yang rencananya akan diresmikan pada 15 September 2024.
Selain itu, Bundaran Punggur dan Flyover Seiladi juga menjadi fokus perhatiannya untuk memastikan bahwa pembangunan infrastruktur ini sesuai dengan target dan waktu yang telah ditetapkan.
“Pembangunan infrastruktur akan terus dilanjutkan. Ini penting untuk menarik lebih banyak investasi ke Batam. Mobilitas yang lebih nyaman akan mendorong pertumbuhan ekonomi kita,” ujar Rudi pada Selasa (11/9/2024), ketika meninjau pengerjaan Flyover Seiladi yang telah memasuki tahap pemasangan balok girder.
Dalam kepemimpinannya, Rudi tidak hanya fokus pada infrastruktur, tetapi juga bidang pendidikan, kesehatan, dan ekonomi. Kebijakan-kebijakan yang ia terapkan bersifat jangka panjang, yang akan memberikan manfaat berkelanjutan bagi masyarakat Batam.
Di sisi politik, Rudi tidak melupakan pentingnya membangun koalisi yang kuat. Ia dengan cermat menjaga hubungan baik dengan pemerintah pusat dan pihak-pihak terkait. Serta mengelola program-program populer yang mendukung kepentingan masyarakat Batam.
Salah satu contohnya adalah perhatiannya terhadap generasi milenial dengan mendukung acara-acara E-Sport, termasuk event terbesar di Karimun.
Keseimbangan antara politik dan pembangunan ini menjadi kunci keberhasilan Rudi dalam memajukan Batam. Dengan visi yang jelas dan kepemimpinan yang kuat, ia mampu membawa Batam terus melangkah maju menghadapi tantangan dan peluang ke depan.
